Jum’at dan Sabtu (9-10/10) SD Juara Bandung
menyelenggarakan Kemah Juara (Kemjur) di bumi perkemahan d’CAMP. Bumi perkemahan
yanga da di wilayah desa Cibodas kecamatan Lembang kabupaten Bandung Barat ini
menyuguhkan penampakan alam yang indah. Kegiatan Kemjur dimulai pukul 08.00 yakni
pemberangkatan peserta didik dari sekolah menuju lokasi. Ada kegiatan apa saja
ya di lokasi perkemahan? Lanjut yuk membacanya.
Kemjur di ikuti oleh seluruh peserta didik
dari kelas 1 hingga kelas 6. Hanya saja, peserta didik kelas 1 sampai 3 tidak
menginap seperti halnya kakak kelas mereka. Ok deh, kita mulai ya petualanagannya.
Sesampainya di lokasi, seluruh peserta didik
diharuskan menuruni tangga yang sangat banyak. Semangat mereka langsung diuji
disini. Kegiatan peserta didik kelas 1-3 dimulai dengan upacara pembukaan yang
dilanjutkan dengan permainan yang menguji ketajaman panca indra mereka. Mereka meraba
dan memcicipi bumbu dapur dengan mata tertutup kemudian menebak nama bumbu
dapur tersebut. Tidak hanya itu, peserta didik yang lainnya bermain permainan
tradisional “gobrak gunung”. Peserta didik merasakan bahwa permainan ini adalah
permainan baru bagi mereka.
Peserta didik bermain "gobrak gunung"
Sementara itu peserta didik kelas 4 sampai 6
memulai kegiatan Kemjur ini dengan mendirikan tenda sendiri. Mereka mendirikan
tenda tanpa bantuan guru atau pembimbing. Mereka hanya mengikuti instruksi yang
sebelumnya disampaikan oleh pembina pramuka.
Waktu sholat jum’at tiba. Seluruh guru dan peserta
didik laki-laki melaksanakan sholat jum’at di mushola yang ada di area
perkemahan. Sementara itu, guru dan peserta didik perempuan melaksanakan sholat
dhuhur dilapangan sekitar kemah.
Acara selanjutnya adalah cross country
untuk kelas 1-3 dan materi P3K untuk kelas 4-6. Peserta didik kelas 1-3
melakukan jelajah alam bersama dengan guru mengitari bukit dan menuruni lembah.
Mereka juga merayap layaknya tentara dan berakhir di sungai. Selain bermain air
di sungai, mereka juga berkesempatan bermain air di kolam renang yang ada di
area perkemahan. Sebagai penutup, peserta didik kelas 1 dan 2 mendapatkan baju
seragam pramuka baru yang akan dipakai setiap hari jum’at.
merayap ayo merayap
melewati jembatan
Setelah peserta didik kelas 1-3 kembali ke
sekolah, peserta didik kelas 4-6 melanjutkan kegiatan memasak. Mereka memasak
untuk makan mereka sendiri. Peserta didik dibebaskan untuk berkreasi sesuka
hati mereka. Setelah makan, mereka diberikan kesempatan untuk membersihkan diri
mereka. Adzan maghrib pun tiba. Mereka melaksanakan sholat maghrib dan
mendengarkan tausiyah dari guru.
Setelah isya, mereka melakukan pertunjukan
seni yang sudah mereka buat bersama kelompoknya. Sampai sekitar pukul 22.00
barulah mereka istirahat dan akan dibangunkan pkl. 02.00.
Akhirnya mereka dibangunkan pkl.02.00. Setelah
persiapan sudah sempurna mereka di beri arahan untuk mengikuti kegiatan
perang-perangan. Pasukan Khusus SD Juara Bandung menjadi sasaran serang
kelompok lain. Pasus harus menjaga logistik yang ada pada markas mereka,
sedangkan kelompok lain harus merebut logistik yang nantinya akan menjadi bahan
untuk sarapan mereka.
Kegiatan perang-perangan ini berlangsung lama,
namun mereka tidak lupa untuk sholat tahajud dan sholat shubuh. Setelah sholat
shubuh mereka mendengarkan hikmah atas kegiatan perang-perangan yang sudah
mereka laksanakan itu. Salah satu hikmahnya adalah bahwa perang-perangan ini
bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta mereka terhadap agama Islam.
Beberapa waktu setelah sarapan, mereka
melanjutkan kegiatan cross country. Berbeda dengan kelas 1-3, kelas 4-6
menjelajah lebih jauh dan lebih menantang. Mereka juga merayap, menelusuri
sungai dan berakhir di kolam renang.Meski
lelah, peserta didik mendapatkan banyak kenangan indah dan pengalaman serta
pengetahuan yang sangat banyak dan tidak mudah dilupakan.
Etiam at libero iaculis, mollis justo non, blandit augue. Vestibulum sit amet sodales est, a lacinia ex. Suspendisse vel enim sagittis, volutpat sem eget, condimentum sem.
Jum’at dan Sabtu (9-10/10) SD Juara Bandung
menyelenggarakan Kemah Juara (Kemjur) di bumi perkemahan d’CAMP. Bumi perkemahan
yanga da di wilayah desa Cibodas kecamatan Lembang kabupaten Bandung Barat ini
menyuguhkan penampakan alam yang indah. Kegiatan Kemjur dimulai pukul 08.00 yakni
pemberangkatan peserta didik dari sekolah menuju lokasi. Ada kegiatan apa saja
ya di lokasi perkemahan? Lanjut yuk membacanya.
Kemjur di ikuti oleh seluruh peserta didik
dari kelas 1 hingga kelas 6. Hanya saja, peserta didik kelas 1 sampai 3 tidak
menginap seperti halnya kakak kelas mereka. Ok deh, kita mulai ya petualanagannya.
Sesampainya di lokasi, seluruh peserta didik
diharuskan menuruni tangga yang sangat banyak. Semangat mereka langsung diuji
disini. Kegiatan peserta didik kelas 1-3 dimulai dengan upacara pembukaan yang
dilanjutkan dengan permainan yang menguji ketajaman panca indra mereka. Mereka meraba
dan memcicipi bumbu dapur dengan mata tertutup kemudian menebak nama bumbu
dapur tersebut. Tidak hanya itu, peserta didik yang lainnya bermain permainan
tradisional “gobrak gunung”. Peserta didik merasakan bahwa permainan ini adalah
permainan baru bagi mereka.
Peserta didik bermain "gobrak gunung"
Sementara itu peserta didik kelas 4 sampai 6
memulai kegiatan Kemjur ini dengan mendirikan tenda sendiri. Mereka mendirikan
tenda tanpa bantuan guru atau pembimbing. Mereka hanya mengikuti instruksi yang
sebelumnya disampaikan oleh pembina pramuka.
Waktu sholat jum’at tiba. Seluruh guru dan peserta
didik laki-laki melaksanakan sholat jum’at di mushola yang ada di area
perkemahan. Sementara itu, guru dan peserta didik perempuan melaksanakan sholat
dhuhur dilapangan sekitar kemah.
Acara selanjutnya adalah cross country
untuk kelas 1-3 dan materi P3K untuk kelas 4-6. Peserta didik kelas 1-3
melakukan jelajah alam bersama dengan guru mengitari bukit dan menuruni lembah.
Mereka juga merayap layaknya tentara dan berakhir di sungai. Selain bermain air
di sungai, mereka juga berkesempatan bermain air di kolam renang yang ada di
area perkemahan. Sebagai penutup, peserta didik kelas 1 dan 2 mendapatkan baju
seragam pramuka baru yang akan dipakai setiap hari jum’at.
merayap ayo merayap
melewati jembatan
Setelah peserta didik kelas 1-3 kembali ke
sekolah, peserta didik kelas 4-6 melanjutkan kegiatan memasak. Mereka memasak
untuk makan mereka sendiri. Peserta didik dibebaskan untuk berkreasi sesuka
hati mereka. Setelah makan, mereka diberikan kesempatan untuk membersihkan diri
mereka. Adzan maghrib pun tiba. Mereka melaksanakan sholat maghrib dan
mendengarkan tausiyah dari guru.
Setelah isya, mereka melakukan pertunjukan
seni yang sudah mereka buat bersama kelompoknya. Sampai sekitar pukul 22.00
barulah mereka istirahat dan akan dibangunkan pkl. 02.00.
Akhirnya mereka dibangunkan pkl.02.00. Setelah
persiapan sudah sempurna mereka di beri arahan untuk mengikuti kegiatan
perang-perangan. Pasukan Khusus SD Juara Bandung menjadi sasaran serang
kelompok lain. Pasus harus menjaga logistik yang ada pada markas mereka,
sedangkan kelompok lain harus merebut logistik yang nantinya akan menjadi bahan
untuk sarapan mereka.
Kegiatan perang-perangan ini berlangsung lama,
namun mereka tidak lupa untuk sholat tahajud dan sholat shubuh. Setelah sholat
shubuh mereka mendengarkan hikmah atas kegiatan perang-perangan yang sudah
mereka laksanakan itu. Salah satu hikmahnya adalah bahwa perang-perangan ini
bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta mereka terhadap agama Islam.
Beberapa waktu setelah sarapan, mereka
melanjutkan kegiatan cross country. Berbeda dengan kelas 1-3, kelas 4-6
menjelajah lebih jauh dan lebih menantang. Mereka juga merayap, menelusuri
sungai dan berakhir di kolam renang.Meski
lelah, peserta didik mendapatkan banyak kenangan indah dan pengalaman serta
pengetahuan yang sangat banyak dan tidak mudah dilupakan.
0 komentar: