Hari Jumat kemarin menjadi hari Jumat yang istimewa untuk salah satu kelompok Pembelajaran UMMI di SD Juara Bandung. 2 orang peserta didik dalam kelompok tersebut naik ke UMMI jilid 2. Apa istimewanya?
Tentu saja istimewa, karena kedua orang peserta didik tersebut menyelesaikan UMMI jilid 1nya hanya dalam waktu 10 pertemuan.
Ya, kedua peserta didik tersebut bernama Auni Maritza Kinanti dan Nabil Mumtaz Mahasin. Keduanya merupakan anak baru di kelas 2B.
Sebagai anak baru, sesuai aturan di SD Juara Bandung, dalam pembelajaran Alquran mereka harus masuk ke level 1 terlebih dahulu, karena mereka memang belum mengenal metode UMMI.
Sama seperti anak-anak baru lainnya, mereka dikenalkan terlebih dahulu dengan cara membaca dalam metode UMMI yaitu pendek-cepat. Bagi sebagian anak, cara membaca pendek-cepat memerlukan banyak sekali latihan. Mudah mengingat dan menghafal huruf, tetapi ketika harus membacanya dengan cara yang pendek-cepat, terkadang sulit untuk anak-anak.
Tetapi bagi Auni, hal itu sama sekali tidak menjadi halangan. Di awal pertemuan, Auni sudah bisa langsung mengkuti irama baca pendek-cepat yang dikenalkan. Makharijul hurufnya pun bagus sekali. Dalam satu kali pertemuan, Auni bisa langsung membaca 10 halaman dengan mendapatkan nilai A.
Berbeda dengan Nabil. Di awal Nabil terlihat agak kesulitan untuk mengikuti irama pendek-cepat yang dikenalkan. Metode pembelajaran Alquran sebelumnya yang Nabil gunakan memang tidak mengharuskan membaca dengan pendek dan cepat. Tetapi kemudian, bimbingan dari orang tua di rumah, khususnya ayahnya, menjadikan Nabil bisa mengikuti irama pendek-cepat yang diharuskan, dan kemudian bisa mengikuti ujian kenaikan level UMMI di hari yang sama dengan Auni.
Selamat untuk Auni dan Nabil. Baarakallaah....
Selamat naik ke UMMI 2...
Semoga bisa menyelesaikan tingkatan UMMI berikutnya dengan baik dan bisa membaca Alquran dengan tartil.
Aamiiin....
0 komentar: