Makanan tradisional adalah makanan khas daerah tertentu di Indonesia. Cara pengolahan dan citra rasanya sangat bergantung pada kekhasan masyarakat tersebut. Berbicara tentang makanan tradisional, Indonesia punya banyak sekali makanan khas yang rasanya lezat dan sangat menggambarkan bagaimana selera rasa setiap daerah tertentu. Tidak terkecuali dengan makanan khas Jawa.
Banyak sekali makanan tradisional khas Jawa yang rasanya lezat. Nah pada pembelajaran Seni Budaya beberapa pekan lalu, anak-anak kelas 1A belajar membuat salah satu makanan tradisional khas Jawa yaitu getuk. Makanan ini sangat digemari masyarakat karena bahan-bahan yang digunakan sangat mudah didapatkan yaitu singkong dan gula merah.
Anak-anak 1A membuatnya di selasar dekat dapur SD Juara Bandung. Adapun langkah-langkah pembuatannya ialah pertama-tama singkong dikupas dan dibersihkan terlebih dahulu, setelah bersih singkong dipotong-potong (ukuran bisa disesuaikan) lalu direbus sampai teksturnya lembut (kurang lebih direbus sekitar satu jam). Kemudian singkong ditumbuk hingga halus, inilah yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak. Mereka sangat antusias untuk bisa menumbuk hingga lembut.
Setelah ditumbuk, singkong yang telah halus dibentuk berbentuk bulat oleh tangan. Dalam proses ini anak-anak belajar menerima stimulus sensori taktil. Sensori taktil menggunakan indera peraba (kulit) untuk bisa menerima rangsangan berupa sentuhan. Apabila sensori taktil ini tidak terstimulus dengan baik selama masa perkembangannya, maka akan mengganggu perkembangan anak selanjutnya, gangguan belajar, dan berpengaruh pada perilaku anak.
0 komentar: