Anak-anak kelas 5 merasa antusias saat akan diajak belajar sambil jalan-jalan di sekitar sekolah, akan tetapi rencana akan mengamati beberapa ekositem seperti ekosistem sawah, lapang dan kolam, akhirnya karena cuaca tidak mendukung karena hujan untuk pengamatan pertama. Akhirnya pengamatan pertama dilakukan hanya di kolam sekitar masjid sekolah saja.
Akan tetapi alhamdulillah tidak hanya ikan saja yang terlihat, saat hujan besar dan berteduh di masjid, tetapi anak-anak menemukan semut, nyamuk, kupu-kupu dan serangga lainnya.
Akhirnya mereka belajar hewan yang ada saat pengematan pertama berdasarkan jenis makanan nya, tidak dapat melihat utuh rantai makanan di ekosistem tersebut.
Setelah selesai mendata dan berdiskusi tentang hewan tersebut apa jenis makanannya, mereka membuat cerita dalam beberapa paragraf, sehingga pelajaran bahasa Indonesia pun terselesaikan.
Pada pembelajaran kedua dalam tema ekosistem, anak-anak dapat mengamati ke luar lingkungan sekolah, anak-anak antusias walaupun sempat ingin beberapa tempat tetapi hanya 1 tempat saja karena cuaca mendung.
Mereka mengamati kolam bekas sawah yang terletak antara SD Juara dan SMP Juara. Beberapa anak seperti Faiza dan Ayubi bahkan sempat bertanya kepada yang mmbersihkan kolam. " Pak, di kolam ini ada hewan apa saja biasanya?, " Tanya Faiza. " Ada tikus, ular, keong, impun", ujar petugas tersebut.
Anak-anak akhirnya mengamati hewan dan tumbuhan yang ada di sekitar selokan dan kolam, dan membuat rantai makanannya.
Saat anak-anak mengamati dan berdiskusi dengan temannya, ada warga perumahan sekitar yang bertanya, " Dari SD mana ini?, ujar seorang bapak muda warga setempat. " Dari SD Juara Pa", jawab wali kelas 5. " Ooo, bagus ya, yang sering saja anak belajar di alam nya", timpal bapak muda tersebut.
Selain anak-anak mengamati hewan dan tumbuhan ada beberapa siswa yang mengamati daun dan menempelkan nya pada tangan dan terlihat putih. " Bu Ratih ini daun belakang nya ada kapur nya ", ujar Firyal dan Alisa. Yang setelah diulas sekilas disampaikan bahwa belakang daun itu bukan kapur yang seperti kapur tulis. Ini bisa disebut juga belajar bermakna dan dengan mengamati alam pengetahuan lain bertambah kepada siswa.
Belajar yang menyenangkan bagi siswa kelas 5 selain projek adalah pengamatan di lapangan. Semoga tetap semangat dan antusias mencari ilmu baik lewat buku, juga alam sekitar.
0 komentar: